Hingga kini saya masih penasaran dengan program google adsense. Rasa penasaran saya juga berbuah account saya pernah dibanned. Kini, saya masih memiliki satu account lagi, dan mudah-mudahan tidak dibanned lagi oleh om google.
Saya percaya—setelah membaca kisah sukses para publisher google adsense—bahwa pihak google akan membayar kita setiap ada pengunjung blog kita yang melakukan klik pada iklan google. Tapi, sudah setahun saya main google adsense, penghasilan saya tak juga bertambah, belum mendekati angka US$50. Kecewakah saya? Tidak juga. Semakin sedikit penghasilan saya, membuat saya semakin bersemangat. Target saya bagaimana penghasilan saya bisa mencapai US$100, dan menanti cek dari om google tiba di alamat saya, seperti kiriman PIN yang sudah saya terima beberapa bulan lalu.
Saya sendiri terus bertanya-tanya, kenapa penghasilan saya tak juga bertambah. Apakah blog saya tidak menarik, sehingga tak ada pengunjung yang mampir? Bisa juga demikian. Soalnya, blog saya tidak berisi tentang tutorial-tutorial atau review produk terbaru, tidak juga bisa program download aplikasi, template atau juga triks bermain bisnis online, seperti blog para senior. Blog saya hanya berisi kumpulan tulisan-tulisan saya, yang kadang-kadang serius, dan kadang-kadang berisi kelakar.
Minimnya pengunjung juga jadi persoalan serius bagi blogger yang bermain bisnis online mengandalkan klik. Sebab, pengunjung merupakan asset berharga yang akan membantu penuhnya pundi-pundi account google adsense kita dengan dollar. Jumlah pengunjung yang minim bisa diartikan bahwa blog kita tidak popular, meski blog kita memiliki pagerank di atas 4. Blog saya sendiri, hingga kini masih bertengger di pagerank 3, padahal dulunya pernah mencapai 4. Apakah itu artinya blog saya tidak popular? Saya tidak tahu jawaban pasti.
Soal konten saya sama sekali tidak merasa sebagai kendala, karena setiap seminggu sekali, saya pasti memposting tulisan terbaru, sehingga blog saya selalu update. Lalu, dimana letak kesalahannya sehingga blog saya tidak ramai pengunjung. Jawaban yang mungkin bisa diberikan, karena kita kurang melakukan promosi, termasuk mengunjungi blog lain. Hal itu saya akui, karena hingga kini saya jarang sekali melakukan blog walking kecuali jika ada blogger yang meninggalkan pesan di blog saya. Biasanya, saya akan membalas berkunjung ke blog dia, dan juga meninggalkan pesan.
Oya, sebenarnya, saya sudah mau menyerah bermain program google adsense, tetapi, kemarin saya membaca kembali blog Joko Susilo, dan membuat saya kembali bersemangat. Pasalnya, Joko member keyakinan kepada saya, bahwa bermain bisnis internet tidaklah rugi. Kita bisa mendapatkan penghasilan lebih dari program bisnis internet. Tapi, saya belum melakukan investasi, melainkan hanya bermain pada bisnis biasa saja seperti iklan yang mengandalkan klik, seperti google adsense dan kumpulblogger.
Tapi, karena saya sudah bermain program ini hampir setahun, saya tak mau berhenti, sebelum berhasil. Karena itu, saya akan mencoba memperbaharui blog saya, sehingga menjadi menarik, dan orang mau berkunjung. Mudah-mudahan, usaha iseng-iseng ini bisa menghasilkan, dan waktu saya berlama-lama di depan laptop tidak sia-sia.
Saya percaya—setelah membaca kisah sukses para publisher google adsense—bahwa pihak google akan membayar kita setiap ada pengunjung blog kita yang melakukan klik pada iklan google. Tapi, sudah setahun saya main google adsense, penghasilan saya tak juga bertambah, belum mendekati angka US$50. Kecewakah saya? Tidak juga. Semakin sedikit penghasilan saya, membuat saya semakin bersemangat. Target saya bagaimana penghasilan saya bisa mencapai US$100, dan menanti cek dari om google tiba di alamat saya, seperti kiriman PIN yang sudah saya terima beberapa bulan lalu.
Saya sendiri terus bertanya-tanya, kenapa penghasilan saya tak juga bertambah. Apakah blog saya tidak menarik, sehingga tak ada pengunjung yang mampir? Bisa juga demikian. Soalnya, blog saya tidak berisi tentang tutorial-tutorial atau review produk terbaru, tidak juga bisa program download aplikasi, template atau juga triks bermain bisnis online, seperti blog para senior. Blog saya hanya berisi kumpulan tulisan-tulisan saya, yang kadang-kadang serius, dan kadang-kadang berisi kelakar.
Minimnya pengunjung juga jadi persoalan serius bagi blogger yang bermain bisnis online mengandalkan klik. Sebab, pengunjung merupakan asset berharga yang akan membantu penuhnya pundi-pundi account google adsense kita dengan dollar. Jumlah pengunjung yang minim bisa diartikan bahwa blog kita tidak popular, meski blog kita memiliki pagerank di atas 4. Blog saya sendiri, hingga kini masih bertengger di pagerank 3, padahal dulunya pernah mencapai 4. Apakah itu artinya blog saya tidak popular? Saya tidak tahu jawaban pasti.
Soal konten saya sama sekali tidak merasa sebagai kendala, karena setiap seminggu sekali, saya pasti memposting tulisan terbaru, sehingga blog saya selalu update. Lalu, dimana letak kesalahannya sehingga blog saya tidak ramai pengunjung. Jawaban yang mungkin bisa diberikan, karena kita kurang melakukan promosi, termasuk mengunjungi blog lain. Hal itu saya akui, karena hingga kini saya jarang sekali melakukan blog walking kecuali jika ada blogger yang meninggalkan pesan di blog saya. Biasanya, saya akan membalas berkunjung ke blog dia, dan juga meninggalkan pesan.
Oya, sebenarnya, saya sudah mau menyerah bermain program google adsense, tetapi, kemarin saya membaca kembali blog Joko Susilo, dan membuat saya kembali bersemangat. Pasalnya, Joko member keyakinan kepada saya, bahwa bermain bisnis internet tidaklah rugi. Kita bisa mendapatkan penghasilan lebih dari program bisnis internet. Tapi, saya belum melakukan investasi, melainkan hanya bermain pada bisnis biasa saja seperti iklan yang mengandalkan klik, seperti google adsense dan kumpulblogger.
Tapi, karena saya sudah bermain program ini hampir setahun, saya tak mau berhenti, sebelum berhasil. Karena itu, saya akan mencoba memperbaharui blog saya, sehingga menjadi menarik, dan orang mau berkunjung. Mudah-mudahan, usaha iseng-iseng ini bisa menghasilkan, dan waktu saya berlama-lama di depan laptop tidak sia-sia.
Tags:
internet